29/10/2023
TENGGARONG, Berita Nusantara.co – Sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan pangan di daerahnya, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengembangkan program pertanian terintegrasi. Program ini menggabungkan sektor pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dan kehutanan dalam satu lahan.
Program ini dilakukan bersama dengan Universitas Gajah Mada (UGM) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar.
Lokasi pertanian terintegrasi ini ada di dua desa di Kecamatan Tenggarong Seberang, yaitu Desa Bukit Pariaman dan Desa Karang Tunggal. Dengan program ini, diharapkan dua desa ini bisa menjadi sumber pangan bagi Kukar.
Menurut Camat Tenggarong Seberang, Tego Yuwono, Tenggarong Seberang dulunya merupakan lumbung pangan Kukar. Namun, sekarang lahan pertanian banyak terganggu oleh aktivitas tambang batu bara.
“Kami masih punya lahan pertanian di semua desa di Tenggarong Seberang. Tantangan kami adalah mencari sumber air yang memadai untuk mengairi sawah. Kalau kami bisa mengatasi masalah ini, kami optimis bisa mengembalikan swasembada pangan di Tenggarong Seberang,” ungkap Tego, Sabtu (28/10/2023).
Tego juga mengapresiasi bantuan dari Bupati Kukar, Edi Damansyah, yang memberikan traktor kepada kelompok tani untuk mempersiapkan lahan.
“Kami mengharapkan kerja sama dari semua pihak. Kami tidak hanya fokus pada sawah, tapi juga infrastruktur, peralatan, pupuk dan saprodi. Kami berkeinginan agar pertanian terintegrasi ini sukses dan berguna bagi masyarakat,” pungkasnya. (Nfl/ADV/DiskominfoKukar)