AdvertorialDaerahKalimantan Timur

Ananda Emira Moeis Tekankan Pentingnya Sinergi Pemerintah dan DPRD Kaltim

×

Ananda Emira Moeis Tekankan Pentingnya Sinergi Pemerintah dan DPRD Kaltim

Sebarkan artikel ini
Ananda Emira Moeis Wakil Ketua DPRD Kaltim.

Beritanusantara.co, Samarinda – Di tengah proses penyusunan arah pembangunan jangka menengah Kalimantan Timur, Wakil Ketua DPRD Kaltim Ananda Emira Moeis menegaskan pentingnya sinergi dan penyelarasan antara pemerintah daerah, legislatif, serta seluruh pemangku kepentingan. Pernyataan ini disampaikan Nanda, sapaan akrabnya, dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang digelar baru-baru ini di Samarinda.

Ia menekankan bahwa keterlibatan berbagai pihak sangat krusial dalam memastikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 mencerminkan kebutuhan riil masyarakat.

“Ketika RPJMD sudah ada kesepakatan bersama. Setelah Musrenbang ini, kami akan membentuk Pansus untuk penyempurnaan dokumen RPJMD yang tentu akan disesuaikan dengan visi dan misi nasional,” ujar politisi PDI Perjuangan tersebut.

Nanda menambahkan bahwa proses ini merupakan langkah penting dalam menyelaraskan visi pembangunan daerah dengan prioritas nasional, memastikan arah pembangunan yang lebih terukur dan berkesinambungan.

Menurutnya, DPRD Kaltim telah menjalankan proses panjang dalam menyusun perencanaan pembangunan daerah, dimulai dari reses, rapat dengar pendapat (RDP), hingga penyerapan aspirasi masyarakat. Semua masukan ini dikompilasikan dalam bentuk pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD, yang kemudian disusun melalui Panitia Khusus (Pansus) Pokir 2026.

“Kami berharap apa yang telah disampaikan masyarakat melalui pokir ini dapat terakomodasi dalam RPJMD 2025–2029 dan RKPD 2026,” ungkap Nanda.

Lebih lanjut, Nanda menekankan pentingnya peran seluruh elemen, mulai dari Forkopimda hingga pemerintah kabupaten/kota, dalam memperkaya isi RPJMD agar lebih menyentuh kebutuhan masyarakat. Ia juga menyoroti tugas moral DPRD untuk memastikan aspirasi masyarakat yang belum tertampung sebelumnya dapat diakomodasi dalam dokumen perencanaan lima tahunan tersebut.

“Ini upaya saling menyempurnakan. Karena niat kita memang untuk menyempurnakan perencanaan pembangunan demi Kaltim yang lebih baik,” tambahnya.

Analisis dampak dari sinergi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan, memperkuat ekonomi daerah, serta mempercepat tercapainya kesejahteraan masyarakat. Dengan demikian, RPJMD 2025-2029 diharapkan menjadi pilar strategis dalam mendorong pertumbuhan yang berfokus pada kesejahteraan rakyat dan pembangunan berkelanjutan. (Adv)

Example 300250