Beritanusantara.co, Samarinda – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda terus ingatkan masyarakat untuk waspada terhadap bencana alam seperti Banjir dan Tanah longsor pada beberapa bulan mendatang.
Terdapat prediksi dari BMKG yang memperkirakan akan adanya intensitas hujan lebat hingga sampai maret.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Samarinda Edy Susanto pada (4/2/2025) mengatakan, sejak Januari hingga awal Februari sering kejadian terkait fenomena hidrometologi yang mana ada hujan yang cukup tinggi yang mengakibatkan banjir, pohon tumbang dan tanah longsor serta adanya kejadian Kebakaran.
“Sampai saat ini yang paling sering dialami yakni banjir dan tanah longsor, namun banjir kali ini cukup luas, dikarenakan dalam satu minggu terakhir curah hujan tinggi dan tanah longsor,” ucapnya.
Lanjutnya, dari beberapa kejadian itu tidak ada korban jiwa, hanya saja mengalami kerugian materil seperti bangunan rumah dan jalan rusak.
Ia pun menyampaikan dalam menghadapi bencana alam seperti Banjir dan Tanah longsor masyarakat diminta untuk segera menghubungi pihak terkait.
“Kita juga selalu siap untuk selalu membantu apabila terjadi bencana atau kejadian di waktu-waktu yang datang,” ujarnya.
Tidak hanya itu dirinya juga meminta masyarakat untuk menyediakan tas siaga bencana yang berisikan surat-surat berharga, pakaian secukupnya, alat komunikasi, alat emergency lainnya seperti senter lampu, HP.
“Masyarakat agar tetap tenang, tetap tetap di wilayah tinggal masing-masing jadi apabila terjadi kejadian mereka bisa mengevakuasi dirinya maupun melaporkan kepada dinas terkait agar dapat melakukan penanganan,” tutupnya.(H/BN)