Beritanusantara.co, Samarinda – Dinas Kesehatan Kalimantan Timur (Kaltim) akan mengadakan Program pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) untuk masyarakat setempat, dimulai pada Februari 2025 ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Jaya Mualimin pada (4/2/2025) mengatakan, PKG yang ditujukan untuk bayi hingga lansia masih akan disosialisasikan terlebih dahulu.
“Sosialisasi untuk memastikan kesiapan pelaksanaan PKG akan dilaksanakan pada pekan kedua di Februari 2025,” ucapnya.
Ia menjelaskan untuk mendapatkan layanan ini masyarakat dapat menginstal aplikasi Satu Sehat Mobile.
“Jadi kalau ada yang ulang tahun akan diberi tahu melalui notifikasi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di faskes terdekat,” jelasnya.
Dinkes Kaltim menjelaskan bahwa PKG sebagai upaya mendeteksi masalah kesehatan sejak dini, mencegah penyakit serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Fasyankes dan labkesmas telah menyiapkan beberapa aturan regulasi perlindungan teknis baru. Yang kita pakai untuk mulai di level fasyankes, seperti Sumber Daya Manusia (SDM) hingga bahan-bahan pemeriksaannya DNAP dan lain sebagainya,” jelasnya.
Ia menguraikan, PKG dibagi berdasarkan kelompok usia. Yakni bayi untuk mendeteksi penyakit bawaan lahir, anak usia sekolah dan remaja untuk mengidentifikasi masalah kesehatan mental, serta dewasa dan lansia untuk mendeteksi dini kanker dan memantau kesehatan secara umum.
PKG terbagi atas 3 golongan. Untuk masyarakat yang berulang tahun dilakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas untuk seluruh masyarakat di luar usia sekolah.
Kemudian PKG sekolah berupa pemeriksaan kesehatan untuk para pelajar semua jenjang di setiap tahun ajaran baru.
Kemudian PKG khusus yang menyasar ibu hamil dan balita yang akan dilaksanakan di posyandu dan puskesmas.
Lanjutnya, PKG tidak sekadar fokus memberikan layanan kesehatan secara gratis, namun juga mengajarkan masyarakat untuk pentingnya mencegah penyakit sebelum terlambat.
“Dengan deteksi dini, semiga masyarakat lebih sehat dan produktif,” tutupnya.(H/BN)