Ekonomi

Ganjar Lakukan Penerobosan Harga Pasar di Jateng Untuk Mengendalikan Inflasi

×

Ganjar Lakukan Penerobosan Harga Pasar di Jateng Untuk Mengendalikan Inflasi

Sebarkan artikel ini

Beritanusantara.co, Jakarta – Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah mengungkapkan terus menjalankan penebusan dan peninjauan harga komoditas yang mempunyai potensi menjadi penopang inflasi.

Berdasarkan catatannya, data terakhir pada bulan Desember tingkat inflasi di Jawa Tengah (Jateng) terus melemah, tingkat inflasi yang ada di Jawa Tengah yakni sejumlah 5,63 persen.

“Kita sedang konsentrasi pada volatile food bahan pokok. Maka intervensi yang kita coba lakukan saya minta memantau perkembangan harga harian melalui aplikasi SiHati,” kata Ganjar, Sabtu (14/1/2023).

Ganjar meyakinkan beberapa komoditas pangan dari Jawa Tengah yang akan dialokasikan keluar daerah juga tetap mempunyai kelengkapan stok dan distribusi guna menjaga pasar dari kekurangan persediaan yang dapat menimbulkan peningkatan pada harga barang.

Ganjar juga menerangkan untuk membentengi ketahanan pangan antar daerah pihaknya melangsungkan kerja sama antar daerah, misalnya kerja sama dengan Jawa Barat dan Jawa Timur.

“Umpama kerja sama dengan Jawa Barat, dengan Jawa Timur kita bisa bareng-bareng. Karena beberapa komoditas kita juga lari ke Kalimantan, Sumatera, ini kita coba pantau terus menerus,” tutur Ganjar.

Bukan sekedar itu, peninjauan harga komoditas dengan operasi pasar juga tetap dilakukan oleh Ganjar yang didampingi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Jawa Tengah.

Ganjar berharap, tindakan pencegahan dan penanggulangannya dapat segera dilaksanakan dengan melihat tanda-tanda inflasi yang muncul dari pasar dan pelaku usaha terlihat

“Kita mendorong kawan-kawan Tim Pengendali Inflasi untuk rajin ke pasar. Kalau mereka memantau harga pasar disiplin, kita bisa lebih cepat mengatasinya,” Tutup Ganjar.

Menurut data terakhir SiHati pada Kamis (12/1), di Jawa Tengah harga beras IR 64 medium sebesar Rp11.008 per kilogram, sedangkan IR 64 premium per kilogram mencapai Rp12.488 dan gula pasir kristal Rp13.640 per kilogram.

Buat komoditas yang mampu menjadi pemicu inflasi, yaitu minyak goreng curah rata-rata harga per kilogramnya Rp14.745, cabai rawit merah mencapai Rp54.433 per kilogram dan bawang merah Rp35.188 per kilogram.

Sumber : Kendalikan Inflasi, Ganjar Lakukan Intervensi Harga Pasar di Jateng

Example 300250