13/10/2023
TENGGARONG, Berita Nusantara.co – Pada Kamis, 12 Oktober 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menjalin kemitraan strategis dengan Fakultas Pertanian Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.
Kemitraan ini melahirkan wacana ambisius: pengembangan lima kawasan pertanian terintegrasi yang melibatkan enam kecamatan, termasuk Tenggarong, Tenggarong Seberang, Loa Kulu, Sebulu, Muara Kaman, dan Marangkayu.
Dalam rapat rencana pengembangan yang digelar di Ruang Rapat Bappeda Kukar, Bupati Kukar, Edi Damansyah, memaparkan visi mereka untuk menciptakan kawasan pertanian yang terintegrasi dengan sempurna.
“Konsep kawasan pertanian terintegrasi ini mencakup kolaborasi beberapa sektor usaha tani, mulai dari sawah, hortikultura, peternakan, hingga perikanan,” terang Edi.
Tidak hanya itu, kawasan ini juga akan dilengkapi dengan fasilitas hilirisasi produk, jalan usaha tani, sistem irigasi modern, dan pengembangan Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa).
“Tujuan utama dari proyek ambisius ini adalah meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat local,” ucapnya.
Orang nomor satu di Kukar mengatakan, optimis bahwasanya kawasan pertanian terintegrasi ini akan menciptakan ekosistem ekonomi yang berkelanjutan dan mandiri.
Menariknya, Pemkab Kukar telah mendatangkan bantuan teknis dan ilmiah dari UGM. Dalam kemitraan ini, UGM memberikan kontribusi penting untuk merumuskan strategi pengembangan kawasan pertanian terintegrasi.
Dukungan tersebut melibatkan para ahli dan peneliti dari UGM yang akan memberikan pandangan mendalam untuk memastikan keberhasilan proyek ini.
“Kami sangat berterima kasih kepada UGM yang telah bersedia membantu kami dalam merancang blueprint kawasan pertanian terintegrasi ini,” ujarnya.
Kolaborasi antara Pemkab Kukar dan UGM adalah contoh nyata bagaimana kerjasama antara pemerintah daerah dan institusi pendidikan dapat menciptakan dampak positif yang nyata bagi masyarakat.
“Diharapkan, dengan langkah-langkah ini, Kukar akan menjadi teladan bagi kabupaten lainnya dalam mencapai pertanian terintegrasi yang berkesinambungan dan memberdayakan,” tandasnya.(Nfl/Adv/DiskominfoKukar)
