Tenggarong, Berita Nusantara.co – Kejuaraan Dunia Shorinji Kempo International Study Session di Tokyo, Jepang tahun 2023 menjadi catatan sejarah gemilang bagi para atlet Kutai Kartanegara (Kukar). Dalam ajang bergengsi ini, para atlet Kempo Kukar mengukir prestasi cemerlang dengan membawa pulang 2 medali emas, 1 medali perak, dan 2 medali perunggu.
Kehebatan ini terwujud melalui Aviva Amelia Iskandar dan Dinda Rizki Amalia yang meraih Juara 1 Embu Pasangan Kyu Kenshi Putri, serta Gadang Mulyane Gusti yang meraih Juara 1 Tandoku Kyu Kenshi Putra.
Tidak kalah gemilang, Nur Indah Ekayanti dan Yulia Sari berhasil meraih Juara 2 Embu Pasangan 2dan Putri. Sementara Juara 3 Embu Pasangan 3dan Putra diraih oleh Revy Pratama Syam dan Erik Syahputra, dan Juara 3 Embu Pasangan Kyu Kenshi Putra diraih oleh Didi Rahim Ramadhan dan M. Fatur Rahman.
Ketua rombongan Kempo Kukar, Ahmad Zulfiansyah, tidak bisa menyembunyikan kebanggaannya.
“Keberhasilan ini adalah bukti dari kerja keras dan dedikasi yang tinggi dari para atlet kita. Mereka tidak hanya meraih medali, tetapi juga membawa pulang semangat dan inspirasi bagi seluruh Kutai Kartanegara,” ujar Ahmad Zulfiansyah.
Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, yang turut hadir di Tokyo untuk memberikan dukungan langsung kepada para atlet, menyatakan apresiasi mendalamnya.
“Pemkab Kukar merasa sangat bangga atas pencapaian luar biasa ini. Kami akan memberikan penghargaan khusus kepada para pemenang dan peserta yang telah mengharumkan nama daerah ini di tingkat internasional,” kata Rendi.
Pemkab Kukar juga berkomitmen untuk memberikan penghargaan finansial kepada para atlet ini.
“Penghargaan ini adalah bentuk pengakuan atas perjuangan mereka. Kami akan memastikan bahwa setiap orang yang telah berpartisipasi dalam kejuaraan ini merasakan penghargaan yang sepadan,” terangnya.
Tim Kempo Kukar yang terdiri dari 30 atlet, 5 official, dan 6 pelatih ini telah melewati seleksi ketat dan persiapan intensif sebelum berlaga di tingkat internasional.
Keberhasilan ini juga membawa harapan baru, karena para atlet ini tidak hanya bertanding melainkan juga mengambil bagian dalam sesi pembelajaran yang mencakup ujian naik tingkat, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam seni bela diri ini.
Prestasi yang diraih dalam kejuaraan ini juga membuka jalan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) dan meraih posisi kedua di tingkat Nasional untuk kategori Junior.
Keberhasilan ini bukan hanya sekadar pencapaian atlet, tetapi juga sebuah kemenangan bagi seluruh masyarakat Kutai Kartanegara yang telah memberikan dukungan tak terbatas kepada para pahlawan olahraga ini.
Prestasi gemilang ini akan selalu dikenang dalam sejarah olahraga daerah ini, menjadi inspirasi untuk generasi masa depan, dan membuktikan bahwa mimpi-mimpi besar dapat diwujudkan melalui kerja keras, tekad, dan semangat juang yang tak kenal lelah.(Nfl/Adv/DiskominfoKukar)
