AdvertorialDaerahKalimantan Timur

Sigit Wibowo: Kampus Harus Jadi Motor SDM Unggul Sambut IKN Nusantara

×

Sigit Wibowo: Kampus Harus Jadi Motor SDM Unggul Sambut IKN Nusantara

Sebarkan artikel ini
Sigit Wibowo Anggota DPRD Kaltim.

Beritanusantara.co, Samarinda – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur membuka peluang besar sekaligus tantangan serius bagi masyarakat lokal. Siapa yang akan mengisi ruang-ruang kerja dan peran strategis di ibu kota baru? Anggota DPRD Kalimantan Timur, Sigit Wibowo, menegaskan bahwa jawabannya terletak pada kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM), yang menurutnya harus dipacu melalui peran aktif perguruan tinggi di Kaltim, dimulai dari sekarang.

Dalam pernyataannya, Sigit menyoroti pentingnya respons cepat dan strategis dari institusi pendidikan tinggi terhadap dinamika pembangunan IKN. Menurutnya, kampus di Kalimantan Timur tidak boleh sekadar menjadi tempat menimba gelar, melainkan pusat pengembangan keahlian yang relevan dengan arah transformasi nasional. “Institusi pendidikan tinggi tidak hanya menjadi tempat memperoleh gelar, tetapi harus menjadi pusat pengembangan keahlian dan inovasi yang mendukung arah pembangunan nasional,” ujarnya.

Sigit mengingatkan bahwa tanpa kesiapan SDM yang memadai, masyarakat lokal berisiko tertinggal dalam persaingan kerja, terutama di sektor industri, birokrasi, dan teknologi yang akan berkembang di kawasan IKN. Ia menekankan perlunya pendidikan vokasional, inkubasi inovasi, serta penguatan soft skill dan literasi digital bagi mahasiswa.

Sebagai contoh keberhasilan, Sigit mengapresiasi Universitas Terbuka yang dinilainya berhasil membuka akses pendidikan hingga ke pelosok. Model ini dianggap mampu menjangkau lebih banyak kalangan dan dapat direplikasi oleh kampus lain. “Capaian Universitas Terbuka dalam pemerataan pendidikan patut diapresiasi. Kami berharap universitas lain di Kaltim dapat mengembangkan pendekatan serupa,” katanya.

Lebih jauh, Sigit menyerukan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, akademisi, dan sektor industri untuk membentuk ekosistem pendidikan yang adaptif dan produktif. Tanpa sinergi lintas sektor, kata dia, peluang emas yang ditawarkan IKN hanya akan dinikmati oleh tenaga kerja dari luar daerah. (Adv)

Example 300250