02/10/2024
Beritanusantara.co, Samarinda – Inspektur Wilayah (Irwil) III Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Sri Sultrarini Rahayu tengah melakukan sosialisasi terkait pengawasan perencanaan lingkungan hidup di delapan provinsi.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman terkait pengawasan tematik yang baru, pengawasan koherensi perencanaan lingkungan hidup, yang akan diterapkan tahun 2025 di seluruh Indonesia,” ucapnya.
Ia mengatakan pengawasan tersebut nanti akan diawali uji coba melalui kegiatan desk analysis pada Oktober 2024.
Sosialisasi dilaksanakan terhadap seluruh jajaran satuan kerja (satker) KLHK di seluruh Indonesia, yang dilaksanakan secara hibrid pada delapan provinsi yakni Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, dan Papua Barat.
Ada pun penanggungjawab kegiatan sosialisasi tersebut yakni Inspektur Jenderal KLHK Laksmi Wijayanti, dengan fokus pengawasan target indikator kinerja program peningkatan kualitas lingkungan hidup.
Pengawasan tematik yang selama ini telah dilaksanakan Inspektorat Jenderal (Itjen) KLHK telah memberi perbaikan kepada satker KLHK, kata dia, namun Itjen belum memperoleh gambaran dampak dari pelaksanaan kegiatan satker KLHK terhadap kondisi lingkungan di daerah.
“Sasaran pengawasan mencakup perencanaan lingkungan hidup pada satuan kerja KLHK baik di pusat maupun daerah, serta pemerintah daerah provinsi pada wilayah administrasi kabupaten/kota,” ujarnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kaltim yaitu Dinas Kehutanan, Dinas Lingkungan Hidup, Bappeda, serta perwakilan dari 12 satker KLHK Kaltim dan Kaltara, antara lain Kepala Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Lingkungan Hidup, Kepala Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum Wilayah Kalimantan, Kepala BPDAS Mahakam Berau, Kepala BPKHTL Wilayah IV Samarinda, Kepala BKSDA Kaltim, serta Kepala BPHL Wilayah XI Samarinda.(Han/BN)