Samarinda, Berita Nusantara.co – Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Pusat menempatkan Kaltim pada peringkat 9 nasional. Kepala BPS Kaltim Yusniar Juliana mengapresiasi hal tersebut dengan berkomitmen untuk tingkatkan kualitas penyelenggaraan statistik sektoral yang lebih baik dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan statistik sektoral di daerah.
Yusniar Juliana turut mengapresiasi capaian tersebut dan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan statistik sektoral yang lebih baik.
“Capaian ini menjadi bukti, ada kerja sama yang baik antara BPS sebagai pembina dan Diskominfo sebagai wali data dalam penyelenggaraan statistik sektoral di daerah. Kita juga mendiskusikan pada bagian mana yang perlu ditingkatkan lagi sebagai upaya perbaikan ke depan,” katanya.
Selanjutnya, ia menjelaskan, beberapa indikator penilaian EPSS di antaranya terkait dimensi Satu Data Indonesia (SDI), kualitas penyelenggaraan data, dan sistem statistika nasional. Kaltim sendiri, unggul di salah satu indikator, yakni SDI.
“Dalam penyelenggaraan SDI ini, ada kesepakatan terkait dengan data-data prioritas yang sesuai dengan peraturan dan SOP pemutakhiran. Kita sudah memenuhi itu dan portal SDI kita juga sudah terhubung dengan portal SDI nasional. Artinya sudah sangat baik,” terangnya.
Ke depan, BPS Kaltim berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas data. Terutama dalam pembinaan statistik sektoral.
“Salah satu bagiannya adalah bagaimana kita menyiapkan meta datanya. Terutama data statistik sektoral. Bagaimana cara mengumpulkannya, kapan, dan interpretasinya seperti apa. Nah itu untuk meningkatkan dimensi dari kualitas data agar semakin baik lagi di pembinaan statistik sektoral. Sehingga domain-domain yang lain bisa lebih bagus lagi,” tutupnya.(Han/BN)