11/5/2024
Berita Nusantara.co, Samarinda – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Disperindagkop) Kalimantan Timur mengekspor produk olahan rumput laut ke beberapa negara tujuan.
Kepala Disperindagkop Kaltim Heni Purwaningsih mengatakan rumput laut masih menjadi bahan baku pada industri kosmetik dan kesehatan.
“Rumput laut Kaltim menjadi bahan baku pada industri kosmetik dan kesehatan. Tepung yang dihasilkan dari rumput laut ini memiliki peran penting dalam pembuatan kapsul obat dan produk kosmetik,” ujarnya.
Menurut Heni, spesies rumput laut yang banyak digunakan untuk keperluan tersebut adalah Eucheuma Cottonii dan Gracilaria, yang biasa diolah menjadi bahan pangan. “Khusus untuk kosmetik dan kesehatan, spesies Eucheuma Cottonii sangat diminati pasar internasional,” jelasnya.
Terbaru, katanya, pelaku UKM di Palaran, Samarinda, berhasil mengekspor rumput laut ke China. Ini merupakan langkah besar karena untuk masuk ke pasar China, sertifikasi dan persyaratan sangat ketat.
Dari 15 pelaku UKM perikanan di Kaltim yang melakukan ekspor, sebut Heni, beberapa di antaranya telah mendapatkan sertifikasi yang diperlukan, seperti Surat Kelayakan Pengolahan (SKP) dan Hazard Analysis Critical Control Point(HACPP), hingga Health Certiticate (HC).
“Kami sedang mempersiapkan bengkel kerja dan peralatan untuk mengolah rumput laut menjadi karagenan dan berencana mengundang para wartawan untuk melihat proses produksi tersebut,” katanya.
Sektor perikanan dan kelautan di Kaltim diharapkan dapat menjadi sektor unggulan yang mampu menggantikan dominasi pertambangan. “Kami juga telah mendampingi ekspor pisang kepok yang kini telah menembus pasar Jepang,” tutup Heni.(Han/BN)