Samarinda

Kaltim Masih Kekurangan Tenaga Pendidik Kejuruan

×

Kaltim Masih Kekurangan Tenaga Pendidik Kejuruan

Sebarkan artikel ini
Kabid SMK Disdikbud Kaltim, Surasa saat diwawancarai mengenai minimnya guru di sekolah kejuruan.

Samarinda, Berita Nusantara.co – Saat ini, masih belum semua SMK di Kaltim punya komposisi guru komplet. Terutama guru kejuruan. Untuk mengatasi kekurangan SDM ini, Disdikbud membuka ruang pelaku industri menjadi guru tamu. Perguruan Tinggi di Kaltim setiap tahunnya selalu menelurkan sarjana pendidikan.

Namun itu tidak terlalu berpengaruh ke Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Pasalnya mayoritas program studi pendidikan strata 1, adalah jurusan mata pelajaran umum. Sementara pertumbuhan SMK di Bumi Etam semakin menggeliat. Ketersediaan guru kejuruan tidak memadai. Akibatnya banyak sekolah yang kekurangan guru.

Ditemui media ini, Kabid SMK Disdikbud Kaltim, Surasa tak menampik soal itu. Agar tidak menjadi masalah, Disdik menyediiakan cara alternatif.

“Secara umum guru di SMK mengalami kekurangan, kami memberikan solusi supaya sekolah bisa menjalin kerja sama dengan industri usaha,” ucapnya.


“Kami berharap ketika sekolah dan industri sudah bekerja sama, untuk menutupi kekurangan itu. Untuk saat ini kita panggilkan guru dari industri atau yang biasa di sebut guru tamu untuk bisa mengajar di sekolah,” tambah Surasa.


Di SMK sendiri, ada 2 kategori guru. Yakni guru produktif, yang mengajarkan mata pelajaran kejuruan sesuai keahliannya. Dan guru adaptif, yang mengajar mata pelajaran ilmu murni, seperti Kimia, Matematika, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris. Surasa berharap, SMK di Kaltim yang masih kekurangan tenaga ajar.

“Saya berharap bisa cepat menggandeng perusahaan yang relevan. Lalu mendapatkan tambahan pendidik dari guru tamu,” pungkasnya.(Han/BN)


Example 300250